Building Students' Reading Habits through Literacy Learning Models as an Effort to Build Young Citizens' Character
Keywords:
literacy, reading habit, School Literacy Movement, character buildingAbstract
Reading plays an important role in building a literate generation that is able to improve academic skills, broaden horizons and maintain local cultural identity. However, the low interest in reading in Indonesia, especially among students, is a big challenge. Internal factors, such as student motivation, and external factors, such as family and school support, are highly influential. Strategies such as reading for pleasure, edutainment and the School Literacy Movement are effective in fostering a reading culture as well as shaping students' characters, such as honesty, empathy and critical thinking. Challenges in implementation include limited reading materials, teacher training, technology support and collaboration with the community. Strategic steps, such as enrichment of reading materials, intensive teacher training and community involvement, are needed to overcome them. With good literacy, students can think critically, have character and contribute positively. This research uses a qualitative approach through a literature study to examine the importance of literacy culture.
References
Adha, M.M. (2015). Pendidikan Kewarganegaraan Mengoptimalisasikan Pemahaman Perbedaan Budaya Warga Masyarakat Indonesia Dalam Kajian Manifestasi Pluralisme Di Era Globalisasi. Jurnal Ilmiah Mimbar Demokrasi, 14(2), 1-10.
Adha, M.M., & Susanto, E. (2020). Kekuatan Nilai-nilai Pancasila dalam Membangun Kepribadian Masyarakat Indonesia. Al-Adabiya: Jurnal Kebudayaan dan Keagamaan, 15(01), 121-138.
Ane, P. (2015). Membangun kualitas bangsa dengan budaya literasi. Prosiding Seminar Nasional Bulan Bahasa UNIB, Bengkulu: 2015.
Dewi, P. Y. A. (2019). Gerakan Membaca di Awal Pelajaran Guna Membangun Budaya Literasi Di Sekolah Dasar. Prosiding Nasional Jayapangus Press, Bali: 17 Juni 2019. Hal 79-80.
Islami, R. M. & Ferdianto, F. (2024). Gerakan Literasi Sekolah Meningkatkan Minat Membaca Siswa Sekolah Dasar Kelas 4, Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan Vol. 6 No. 2. Universitas Swadaya Gunung Jati.
Kemdikbud. (2021). Enam Komponen Literasi Dasar. Jendela Kemendikbud, 1–4.
Muslimin. (2018). Penumbuhan Budaya Literasi Melalui Peningkatan Minat Baca Masyarakat desa. Cakrawala Pendidikan, Volume 37, No. 1, hlm 107–118.
Raharjo, M. Studi Kasus Dalam Penelitian Kualitatif: Konsep dan Prosedurnya. Malang: Universitas Islam Negeri. Hlm 5
Ramadhan, Bintang. (2023). Budaya Literasi Rendah, Menjadikan Indonesia Sebagai Peringkat Ke-2 Terbawah Dunia Tentang Literasi. Kompasiana.com (diakses 8 Juni 2024).
Ryan, Kevin & Karen E. Bohlin. 1999. Building Character in Schools: Practical Ways to Bring Moral Instruction to Life. San Francisco: Jossey-Bass A Wiley Imprint.
Sandjaja, S. (2001). Pengaruh Keterlibatan Orang Tua Terhadap Minat Membaca Anak Ditinjau dari Pendekatan Stres Lingkungan, Jurnal Psikodimensia Kajian Ilmiah Psikologi Vo. 2 No. 1.
Soedarsono, S. (2009). Karakter Mengantar Bangsa, dari Gelap Menuju Terang. Jakarta: Elex Media Komputindo, Kompas Gramedia.
Sudrajat, A. (2011). Mengapa Pendidikan Karakter?. Jurnal Pendidikan Karakter, Nomor 1, Oktober 2011.
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: PT Alfabet.
Susilowati, S. (2016). Meningkatkan Kebiasaan Membaca Buku Informasi Pada Anak Sekolah Dasar. Jurnal Ilmiah Guru Caraka Olah Pikir Edukatif, Volume 20, No.1, hlm 41–49.
Tari, A.A. S. (2016). Hubungan antara Kebiasaan Membaca dan Penguasaan Kosakata dengan Kemampuan Membaca Pemahaman, dalam Jurnal Acarya Pustaka, Volume 2, No. 1. Universitas Pendidikan Ganesha. Hlm 4.
Tarigan, Henry Guntur. (2008). Membaca Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Edisi Revisi. Bandung: Angkasa.
Trimansyah, B. (2019). Model Pembelajaran Literasi untuk Pembaca Awal. Jakarta: Badan Pengembangan Bahasa dan Perbukuan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.